ok mungkin judulnya trkesan aneh, dan terkesan tidak nyambung tapi ah tak perlu basa-basi ini dia cerita selengkapnya...............!!!!!!!!!!!!!!!!
SELAMAT MEMBACA :)
kisah ini berawal dari kehidupan 5 anak ABG dengan usia yang berbeda-beda, mimpi merekapun juga berbeda, namun kesamaan ari mereka adalah mereka selalu merasa menjadi orang yang tidak penting. klima anak itu adalah Venna, Clariza , Vidia ,Awanda, dan Gischa. diantara mereka yang paling tua adalah Venna. setiap pulang sekolah mereka saling menunggu, mereka pulang dengan menaiki angkutan umum di dalam angkutan tak jarang mereka menciptakan kehebohan, jika mereka berkumpul banyak hal-hal ajaib yang tercipta. kehebohan mereka biasanya berasal dari pembahasan mengenai anime ya maklumlah mereka anak otaku kecuali Gischa heheheeh....
suatu hari mereka sedang berbagi cerita, cerita mereka sedikit menyedihkan, itu mengenai kisah persahabatan mereka diluar SOM. mereka merasa sakit hati sebab hanya dianggap sebagai bayangan.
"bayangan membuktikan seseorang masih hidup dan memiliki raga, bayangan itu dibutuhkan namun tak pernah dianggap, meskipun berjalan beriringan,dan aku cukup bersyukur dengan semua ini, aku tidak butuh bayangan karena aku adalah bayangan untukmu. aku SHADOW OF MIRACLE"
itulah kata-kata yang selelu terlontar dari bibir Venna untuk menenangkan teman-temannya, Venna di kenal sebagai orang yang bijak diantara mereka ya meskipun terkadang dia terlihat sangat bodoh, ceroboh, konyol dan apalah itu, yang dia ucapkan hanya spontan namun dapat langsung mengena pada titik permasalahan.
persahabatan mereka ini tidak dapat dipahami secara fisik, persahabatan mereka hanya dapat difahami dari hati, karena persahabatan yang sesungguhnya " tidak diucapkan melalui bibir namun cukuplah hatimu yang berbicara". jadi mereka itu tidak pernah mengatakan kami ini bersahabat, tapi mereka hanya mengatakan kami ini berteman.
Venna amat menyayangi teman-temannya dia sangat tahu tentang pentingnya sahabat, sehingga teman-temanya amat sayang padannya bersama-sama para bayangan itu berjalan menujuarah cahaya menghilangkan bayangan untuk menampakkan jati diri mereka
SELAMAT MEMBACA :)
kisah ini berawal dari kehidupan 5 anak ABG dengan usia yang berbeda-beda, mimpi merekapun juga berbeda, namun kesamaan ari mereka adalah mereka selalu merasa menjadi orang yang tidak penting. klima anak itu adalah Venna, Clariza , Vidia ,Awanda, dan Gischa. diantara mereka yang paling tua adalah Venna. setiap pulang sekolah mereka saling menunggu, mereka pulang dengan menaiki angkutan umum di dalam angkutan tak jarang mereka menciptakan kehebohan, jika mereka berkumpul banyak hal-hal ajaib yang tercipta. kehebohan mereka biasanya berasal dari pembahasan mengenai anime ya maklumlah mereka anak otaku kecuali Gischa heheheeh....
suatu hari mereka sedang berbagi cerita, cerita mereka sedikit menyedihkan, itu mengenai kisah persahabatan mereka diluar SOM. mereka merasa sakit hati sebab hanya dianggap sebagai bayangan.
"bayangan membuktikan seseorang masih hidup dan memiliki raga, bayangan itu dibutuhkan namun tak pernah dianggap, meskipun berjalan beriringan,dan aku cukup bersyukur dengan semua ini, aku tidak butuh bayangan karena aku adalah bayangan untukmu. aku SHADOW OF MIRACLE"
itulah kata-kata yang selelu terlontar dari bibir Venna untuk menenangkan teman-temannya, Venna di kenal sebagai orang yang bijak diantara mereka ya meskipun terkadang dia terlihat sangat bodoh, ceroboh, konyol dan apalah itu, yang dia ucapkan hanya spontan namun dapat langsung mengena pada titik permasalahan.
persahabatan mereka ini tidak dapat dipahami secara fisik, persahabatan mereka hanya dapat difahami dari hati, karena persahabatan yang sesungguhnya " tidak diucapkan melalui bibir namun cukuplah hatimu yang berbicara". jadi mereka itu tidak pernah mengatakan kami ini bersahabat, tapi mereka hanya mengatakan kami ini berteman.
Venna amat menyayangi teman-temannya dia sangat tahu tentang pentingnya sahabat, sehingga teman-temanya amat sayang padannya bersama-sama para bayangan itu berjalan menujuarah cahaya menghilangkan bayangan untuk menampakkan jati diri mereka
Comments
Post a Comment